Forum ngaDandanan Bandung Harapkan Presiden berikutnya Bisa Berikan Rasa aman, Menjaga stabilitas dan Nyaman

- 8 Januari 2024, 08:13 WIB
Forum ngaDandanan Bandung menggelar Nobar Diskusi Debat Capres di Jalan Aria Jipang No 6 Kota Bandung dengan Narasumber Radhar Tri Baskoro, Sangap Surbakti & Ferry Kurnia Rizkiansyah
Forum ngaDandanan Bandung menggelar Nobar Diskusi Debat Capres di Jalan Aria Jipang No 6 Kota Bandung dengan Narasumber Radhar Tri Baskoro, Sangap Surbakti & Ferry Kurnia Rizkiansyah /

PR JABAR – Paska debat cawapres yang cukup mengagetkan publik, antusiasme masyarakat terhadap debat capres Minggu 7 Januari 2024 ini semakin dinanti. Dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik semakin membuat penasaran publik mengenai gagasan dan program yang diusung oleh masing-masing capres.

Masing-masing capres memiliki tim dengan latar belakang militer membuat debat capres minggu ini semakin menarik untuk ditunggu. Debat capres minggu ini akan disiarkan oleh MNC grup yang sempat menjadi pertentangan oleh salah satu capres, dikarenakan pemilik stasiun tv tersebut berpihak pada salah satu capres.

Berangkat dari antusiasme di atas, Forum ngaDandanan Bandung kembali mengadakan kegiatan nobar dan diskusi debat capres 2024 sebagai fasilitator untuk membumikan visi, misi, gagasan dan program dari masing-masing capres mengenai pertahanan, keamanan dan hubungan internasional hingga beresonansi sampai Kota Bandung.

Baca Juga: GRATIS CUY! KODE REDEEM FF Free Fire Senin 8 Januari 2024, Segera Klaim Reward di Luar Dugaan

Nobar dan diskusi debat capres yang diselenggarakan oleh Forum ngaDandanan Bandung diikuti oleh masing-masing timses utusan 3 pasangan calon, dan sebagai panelis dari paslon no urut 1 diwakili oleh Radhar Tri Baskoro (Timnas AMIN), Sangap Surbakti (Ketua Umum Jarnas 98/TKN Prabowo-Gibran) mewakili paslon nomor urut 2 dan Ferry Kurnia Rizkiyansyah (TPN Ganjar-Mahfud) yang mewakili paslon nomor urut 3.

Acara diskusi pun dipandu oleh moderator Dr Heru Riyanto dari Unpad serta ditanggapi oleh penanggap Dr. Arlan Siddha (Dosen FISIP Unjani). Acara ini juga dihadiri oleh pendukung masing-masing paslon, tokoh, komunitas dan para pemuda milenial dan Gen Z Kota Bandung.

Keamanan Kota Bandung menjadi perhatian warga dikarenakan banyaknya kejahatan dan kekerasan yang masih ditemui di Kota Bandung utamanya di malam hari. Hal ini tentunya menjadi perhatian publik Bandung untuk menciptakan Bandung yang aman dan damai. Padahal Tahun 1991 Bandung pernah mendapat penghargaan sebagai salah satu kota teraman di dunia berdasarkan hasil penelitian PCC (Population Crisis Committee).

Baca Juga: Derita Jurnalis Al Jazeera Wael Al Dahdouh, Anaknya Tewas di Tangan Israel Setelah Sebulan Lalu Istri Terbunuh

TIME MAGAZINE juga mengadakan penelitian terhadap standar hidup kota-kota besar di dunia dan menetapkan Bandung berada dalam urutan ke-52, dan diterima oleh Walikota Bandung saat itu H Ateng Wahyudi.

Sekretaris Dewan Penasehat FKPPI Kota Bandung, Dr Dandan Riza Wardana
Sekretaris Dewan Penasehat FKPPI Kota Bandung, Dr Dandan Riza Wardana

Sekretaris Dewan Penasehat FKPPI Kota Bandung, Dr Dandan Riza Wardana menilai bahwa pertahanan dan keamanan perlu dimulai dari sel terkecil dari kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu keluarga. Keluarga yang rukun dan harmonis menjadi benteng pertama dalam menjaga pertahanan dan keamanan negeri ini.

Selain itu, dalam kaitan hubungan internasional, Bandung telah menjalin hubungan sister city dengan beberapa kota di dunia seperti Braunscweigh (Jerman), Shenzen (RRC), Seoul (Korea Selatan) dan 10 kota lainnya.

Dengan bentuk kerjasama yang telah terjalin dengan beberapa Kota di dunia, diharapkan menjadi fundamen kerjasama untuk meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan masyarakat Bandung, peningkatan kapasitas SDM dan reformasi birokrasi, peningkatan kualitas layanan dan tata Kelola layanan publik yang lebih baik dengan bench mark dari kota-kota sahabat tersebut, sehingga Bandung mempunyai tempat istimewa ditengah pergaulan internasional setelah Konfrensi Asia Afrika tahun 1955 yang menjadi tonggak sejarah kemerdekaan bangsa-bangsa dunia, tutup Dandan.

Harapan warga Bandung menginginkan Presiden berikutnya mampu memberikan rasa aman, menjaga stabilitas dan nyaman dengan program yang nyata untuk di daerah-daerah khususnya Kota Bandung.***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah