Network
PR JABAR - Jika di bank formal punya istilah nasabah prioritas, tak ubahnya agen Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) BRILink, di Majalengka, Jawa Barat ini. Simak kisah Ayung, perempuan berusia 21 tahun, yang mampu meraup penghasilan besar di usia belia, hingga jadi sang 'nasabah prioritas'.
“Kak untuk jerawatan parah,” tulis seseorang dengan akun @angss*** di kolom komentar siaran langsung Tiktoker @iniayunggg.
Dengan sigap, Ayung sang TikToker menjawab sambil tersenyum di balik kamera, “jerawat parah wajib pake product acne treatment full yess jangan nekat pake paketan apalagi ngambil product brightening.”
“kok di aku malah bruntusan?” tulis pengguna lainnya dengan akun @beg***.
“Bruntus bukan hanya dari produk, bisa jadi kamu ga selektif pilih produk yang ingredients-nya ga cocok di kamu, pola hidup sama stress juga ngaruh,” sahut Ayung lagi sambil terus meminta penonton live-nya segera checkout belanjaan mereka di keranjang kuning.
Layaknya banyak anak seumurannya, Ayung biasa menggunakan media sosial sehari-hari, sejak memiliki smartphone sendiri, dan saat ia duduk di bangku sekolah. Sebelum jadi media mata pencaharian, Ayung menggunakan medsos untuk curhat belaka.
Masih segar dalam ingatan, Maret 2023, setelah lama lulus sekolah ia akhirnya diterima bekerja di sebuah minimarket. Iseng, ia kerap menggunakan fitur live media sosial TikTok ketika bersiap-siap pergi kerja.
Siaran langsungnya menampilkan ia berdandan, melengkapi pakaian, dan aksesori, sambil berinteraksi dengan para penontonnya di TikTok. “Pada nanya skincare nya apa Kak? Skincare-nya apa? Aku sebut deh salah satu skincare. Setiap live begitu,” kata Ayung, saat dihubungi Pikiran Rakyat Jabar, Minggu, 17 Maret 2024.
Tak disangka, pemilik nama rangkaian perawatan kulit dan wajah itu melihat siaran langsung Ayung, dan kemudian mengirimnya pesan. Ayung pun girang dan menyambut tawaran untuk mencoba tiga set skincare berbeda.
Kala itu, ia mengaku paling cocok memakai set perawatan untuk kulit normal. Testimoni pemakaiannya ia rekam dan unggah ke TikTok, sampai disukai sang pemilik skincare. Akhirnya ia pun meneken kontrak jadi brand ambassador (BA).
“Dua bulan aja kerja di minimarket, karena gaji yang ditawarkan sebagai BA lebih besar,” ungkapnya polos. Belum lagi, di luar imbal jasa jadi BA, terdapat komisi penjualan dari siaran langsung.
Susah-susah gampang, kata Ayung, soal bagaimana hidup menjadi host live shopping. Ayung harus belajar banyak soal bagaimana menyampaikan pesan sesuai naskah, memiliki pengetahuan produk yang baik, hingga memupuk mood-nya agar terus semangat.
“Kalau sedang mengikuti mood, bisa tiga hari tidak live. Artinya tidak ada penghasilan tambahan,” kata Ayung yang kini memiliki jadwal live hampir setiap hari pada pukul 19.30 WIB.
Baca Juga: OST Queen of Tears Episode 6 Hari Ini Dinyanyikan oleh Crush, Gambarkan Perasaan Hyun Woo ke Hae In
'Nasabah prioritas'
Saat ini, ia menjadi salah satu nasabah yang paling sering tarik tunai di kios BRILink milik Wulan Purnama, yang berlokasi di Dawuan, Majalengka, A3R. Menurut Wulan, hampir setiap kali memperoleh penghasilan, uangnya langsung diambil.
“Mau pagi banget, mau malam banget, kalau habis gajian dari live, Ayung sering mengambil langsung. Kalau ke bank kan belum buka atau sudah tutup,” kata Wulan di kiosnya, di Jalan Raya Timur, Dawuan, Majalengka, pada hari yang sama.
Nominal transaksi tarik tunai yang dilakukan Ayung bervariasi. Namun, honor dari live shopping ternyata lumayan menjanjikan. Kalau pakai ATM, kata Ayung, perlu berulang-ulang penarikan. “Pernah, angka tertinggi yang diambil belasan juta rupiah. Ayung mah nasabah prioritas pokoknya,” kata Wulan berseloroh.
Melalui profesi BA skincare, Ayung yang merupakan lulusan SMA bersyukur bisa meraup penghasilan yang sangat berlipat dari pekerjaan lama yang telah ia rela tinggalkan. "Ya, senangnya di situ. Walaupun saya sangat introvert dan moody, tapi saat narik uang di agen BRILink, jadi happy lagi," katanya sambil tersenyum.
Agen BRILink menjanjikan
Diakui BRILink Department Head BRI RO Bandung, Piprasary Tandirerung, agen BRILink menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan. Agen dapat mengambil keuntungan dari biaya admin. “Sales volume transaksi BILink RO Bandung saja pada 2023 lalu mencapai sebesar Rp148,5 triliun,” katanya.
Per akhir 2023, terdaftar 84.453 AgenBRILink yang tersebar di seluruh wilayah kerja BRI Regional Office Bandung. Jumlah ini terus menunjukkan peningkatan dari tahun 2022, yakni ada 70.322 agen BRILink.
Bagi Anda yang memiliki minat gabung jadi agen, simak sejumlah syarat ini:
- Memiliki rekening simpanan berkartu di Bank BRI.
- Memiliki sumber penghasilan dari kegiatan usaha dan atau kegiatan tetap lainnya min. 2 tahun
- Perseorangan atau Instansi berbadan hukum
- Belum menjadi agen dari Bank penyelenggara Laku Pandai.
- Melengkapi dokumen yaitu, Izin Usaha (Surat Keterangan Usaha (SKU)/SIUP, SITU, TDP (untuk agen berbadan usaha)/Akte Pendirian (untuk AgenBRILink berbadan usaha)/SK pengangkatan pegawai/ SK pensiunan (untuk AgenBRILink dari kalangan pensiunan)/izin usaha lainnya), KTP, NPWP, buku tabungan rekening BRI.
Anda tinggal mendatangi unit BRI terdekat, atau daftar lewat situs https://jadimerchant.bri.co.id/. Tertarik?***
