PR JABAR-Sekira 4 bulan lagi Pilkada serentak akan digelar pada 27 Nopember 2024 mendatang.
Selain pemilihan gubernur, pada Pilkada nanti akan berlangsung juga pemilihan bupati/wali kota di sejumlah daerah, termasuk di Kota Cirebon.
Tahapan Pilkada di Kota Cirebon, resmi telah diluncurkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada Sabtu 1 Juni 2024 lalu. Selain dihadiri semua unsur Forkopimda, kegiatan yang berlangsung di depan balai kota tersebut, juga diikuti partai politik hingga ormas, OKP dan para tokoh masyarakat.
Baca Juga: 8 Tempat Wisata Eksotis di Bali dengan Pesona Alam Menakjubkan dan Memanjakan Mata, Selain Pantai
Sebelumnya, tahapan pillkada 2024 di tingkat partai sudah digelar sejumlah partai. Yaitu proses penjaringan bakal calon yang pesertanya diikuti kader partai maupun figur dari profesional.
Dalam perjalanannya saat ini, sebagian besar partai belum memutuskan kepada siapa rekomendasi untuk Pilkada Kota Cirebon akan mereka berikan.
Seperti halnya di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Hingga kini, penjaringan masih berproses di tingkap DPD dan DPP.
Baca Juga: Penjelasan Menag Soal Skema Murur, Pertimbangkan Hukum Fikih dan Aspek Teknis Keamanan Jemaah
"Belum, untuk rekomendasi belum diputuskan. Saat ini mudah-mudahan tidak lagi, karena memang sudah mengkerucut," kata Ketua DPC Gerindra, H Eman Sulaeman.
Hal yang sama juga terjadi di PDIP yang hingga kini DPC PDIP tengah menunggu surat rekomendasi dari DPP. Apakah akan turun kepada Ketua DPC PDIP Kota Cirebon, Hj Fitria Pamungkaswati atau kepada yang lainnya, menarik untuk ditunggu.
"Fit and Propertest sudah dilakukan dalam penjaringan ini. Nanti kita tunggu untuk rekomendasi, itu kan kewenangan DPP," kata Fitria.
Baca Juga: Review Tecno Phantom V Flip: HP Lipat Buatan Dalam Negeri yang Terlalu Murah
Begitupun di Partai Golkar, meski sebelumnya telah memberikan penugasan kepada pungsionaris DPP Golkar, Heri Hetmawan dan Effendi Edo, namun keduanya belum mendapatkan surat rekomendasi sebagai calon.
"Saya sudah mendapat penugasan dari DPP Golkar bersama Effendi Edo. Selanjutnya kami melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Insya Allah dengan niat pengabdian, saya akan mendapat rekomendasi
untuk maju di Pilkada nanti," ujar Heri.
Sementara itu, situasi berbeda dalam menyomgsong Pilkada 2024 Kota Cirebon ini, terjadi pada Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai NasDem. Di mana Ketua DPC PAN Kota Cirebon, Dani Mardani dan Ketua DPD NasDem Kota Cirebon, Hj Eti Herawati justru sejak jauh hari mereka sudah mendapat rekomendasi dari partainya.
Karenanya, di inteenal paetainya mereka tidak melakukan penjaringan bakal calon. Tetapi, untuk di Pilkada nanti, siapa yang bakal diusung sudah dapat dipastikan.
"Allhandulillah saya sudah mendapat restu Pak Ketum sekaligus mendapat rekomendasi untuk Pilkada 2024 nanti. Bahkan mungkin saya yang pertama yang mendapat rekomendasin dibanding calon lainnya," kata Dani Mardani.
Sedangkan, sosok Ketua DPD NasDem, Eti Herawati menjadi figur yang juga telah memastikan dapat rekomendasi partainya. Bahkab pada tahapan Pilkada saat ini, NasDem tidak membuka pendaftaran untuk calon lainnya.
Baca Juga: Kapan Pengumuman PPBD 2024 SMA Tahap 1? Cek Jadwal Lengkapnya, termasuk Pendaftaran Tahap 2
"Insya Allah saya maju di Pilkada nanti dan memang sudah mendapat dukungan serta restu partai melalui surat rekomendasinya," kata Eti Herawati.***