Network
PR JABAR-Ambruknya gapura utama Alun-alun Pataraksa Kota Sumber Kabupaten Cirebon, Selasa 2 Januari malam, mengundang perhatian dari masyarakat setempat.
Apalagi beredar kabar jika proyek revitalisasi alun-alun tersebut, telah menghabiskan biaya yang jumlahnya cukup fantastis. Yaitu sebesar Rp 16 miliar lebih.
Rinciannya, pada tahap
pertama tahun 2021 anggaran revitalisasi alun-alun depan gedung Pemkab Cirebon ini digelontorkan Rp 11,6 miliar.
Kemudian dilanjutkan pembangunan tahap kedua di tahun 2023 dengan anggaran kurang lebih Rp 4,5 miliar. Dananya di antaranya dengan menggunakan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat.
"Untung tidak sedang banyak pengunjung, mungkin karena hujan. Coba kalau saja kejadian ambruknya pas banyak orang, tudak kebayang. Aneh saja katanya baru dibangun," ujar Mulyadi warga Kejuden Kec Depok Kab Cirebon.
Sementara itu, warga lainnya dari Kec Kedawung, Budi, meminta agar Kejaksaan tidak tinggal diam dalam menyikapi kasus amrbuknya gapura alun-alun ini.
"Makin hari alun-alun ini makin banyak dikeluhkan masyarakat. Apalagi anggarannya kan tidak sedikit. Mestinya aparat hukum, termasuk kejaksaan tidak tinggal diam," katanya.***
