Alasan Wahyu Tjiptaningsih Pindah Haluan Jelang Pilbup Cirebon Mulai Terbuka, PDIP: Bukan Hal Luar Biasa!

- 13 Juni 2024, 19:28 WIB
Wahyu Tjitaningsih, saat menjabat sebagai Wakil Bupati Cirebon.
Wahyu Tjitaningsih, saat menjabat sebagai Wakil Bupati Cirebon. /Kanal Bunda Ayu Tjiptaningsih./

PR JABAR - Cirebon sedang diguncang kabar mengejutkan! Mantan Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, memutuskan untuk meninggalkan PDI Perjuangan (PDIP) dan mendaftar sebagai calon bupati dari partai lain. Langkah ini sontak menimbulkan pertanyaan besar: apa alasan di balik keputusan ini dan apakah ini merupakan manuver politik menjelang Pilkada 2024?

PDIP, "Biasa Saja, Bukan Hal Luar Biasa"

Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Bambang Mujiarto, menanggapi santai pengunduran diri Wahyu. Ia menyebut hal ini sebagai dinamika politik yang wajar dan meminta kader PDIP untuk tetap tenang.

"Masalah mundur dan maju adalah hak setiap calon. PDI Perjuangan sudah memberikan ruang untuk berekspresi dan berjuang," ujar Bambang, Kamis 13 Juni 2024.

Namun, benarkah ini hanya dinamika biasa? Atau ada alasan lain yang lebih mendalam?

Baca Juga: Konflik Wahyu Tjiptaningsih dan Imron Memuncak, Keluar PDIP Usai Heboh Rekaman Suami Soal Calon Bupati Cirebon

Dugaan Manuver Politik dan Persaingan Internal

Bambang Mujiarto juga menyinggung adanya "manuver politik" dari pihak-pihak tertentu yang ingin memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan pribadi. Meski tidak menyebutkan secara spesifik, pernyataan ini mengisyaratkan adanya persaingan internal yang memanas di tubuh PDIP Cirebon.

Rumor yang beredar menyebutkan bahwa Wahyu merasa tidak dihargai oleh partai dan tidak dilibatkan dalam proses penentuan calon bupati. Apakah ini menjadi pemicu utama keputusannya untuk hengkang?

Halaman:

Editor: H. D. Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah