PR JABAR - Menjelang Idul Adha 2024, Penjabat (Pj) Bupati Majalengka Dedi Supandi mengungkapkan adanya penurunan harga kebutuhan pokok serta kesiapan stok ternak kurban dan gas LPG di wilayah Majalengka.
Pj Bupati Dedi Supandi menyampaikan bahwa harga Bawang yang sebelumnya mencapai Rp60.000 per kilogram kini turun menjadi Rp40.000 per kilogram, termasuk harga beras premium kini berada di angka sekitar Rp15.000 per kilogram.
"Ini kita cek beberapa kebutuhan pokok jelang Idul Adha, beras, bawang, cabai kemarin hasil daripada tim kenaikan inflasi itu yang kita waspadai terutama bawang dan cabai. Kita pantau sudah ada penurunan harga Rp 40 ribu per kg yang awalnya 60 ribu turun tadinya Rp 48 ribu sekarang jadi 40 ribu, ternasuk harga cabai menurun," kata Dedi usai meninjau di Pasar Rajagaluh, Kec. Rajagaluh, Majalengka, Jumat 14 Juni 2024.
Baca Juga: 25 Ucapan Selamat Idul Adha 2024 Berisi Doa dan Makna Mendalam
Dalam hal ketersediaan hewan kurban, Dedi mengatakan bahwa Majalengka memiliki populasi ternak mencapai 1.396.000 ekor, termasuk sapi, kambing, kerbau, dan domba. Tahun lalu, jumlah hewan kurban mencapai 9.642 ekor, dengan domba sebagai jumlah terbanyak.
Dedi menyatakan, pemeriksaan kesehatan hewan kurban telah dilakukan di 27 lokasi penjualan, termasuk pasar dan peternakan. Semua hewan dinyatakan sehat dan layak untuk kurban, tanpa ditemukan adanya penyakit berbahaya.
"Kami telah memastikan bahwa semua hewan kurban bebas dari penyakit mulut dan kuku serta memenuhi syarat kelayakan umur," ujar Dedi.
Dedi juga menyoroti kesiapan pasokan LPG jelang Idul Adha. Biasanya, kebutuhan LPG subsidi di Majalengka mencapai 52 ton per hari. Namun, pada Idul Adha, kebutuhan ini meningkat hingga dua kali lipat menjadi 104 ton per hari.