Network
/photo/2024/01/11/1036967650.jpeg)
PR JABAR – Berikut ini kode yang bisa dipakai untuk memeriksa sejumlah hal yang berkaitan dengan penggunaan listrik PLN prabayar. Kode bisa dipakai termasuk untuk menghentikan bunyi alarm.
Kode bisa ditekan di tombol angka yang terdapat di meteran listrik.
Setiap meterean memiliki merek berbeda. Sehingga saat memakai kode, harus dicermati, apa merek meteran listrik yang menempel di dinding.
Meteran Merk HEXING
- 800 + Enter: restrart meteran listrik
- 801 + Enter: periksa sisa kWh
- 804 + Enter: cek ID meteran listrik PLN
- 807 + Enter: cek voltase/tegangan listrik
- 812 + Enter: mematikan alarm batas kWh
- 814 + Enter: periksa daya yang dipakai
- 815 + Enter: periksa tanggal pengisian token terakhir
- 817 + Enter: periksa jumlah kWh pengisian token terakhir
- 851 + Enter: cek total kWh sebelumnya
- 852 + Enter: cek kode token pengisian terakhir
Meteran Merk GLOMET
- 37 + Enter: cek sisa kWh atau token
- 38 + Enter: total kWh atau token sebelumnya
- 41 + Enter: cek voltase/tegangan listrik
- 47 + Enter: cek daya yang sedang dipakai
- 54 + Enter: cek kode token pengisian terakhir
- 59 + Enter: periksa jumlah kWh pengisian token terakhir
- 75 + Enter: cek ID meteran listrik PLN
- 79 + Enter: cek batas minimum kWh token saat alarm berbunyi
Meteran Merk ITRON
- 00 + Enter: restrart meteran listrik
- 03 + Enter: cek total kWh listrik kemarin
- 07 + Enter: cek batas kWh
- 09 + Enter: periksa daya yang dipakai
- 41 + Enter: cek voltase/tegangan listrik
- 69 + Enter: cek berapa kali telah terjadi mati listrik
- 75 + Enter: cek ID meteran listrik PLN
- 78 + Enter: menuda bunyi alarm beberapa menit
- 79 + Enter: batas minimum kWh token saat alarm berbunyi
- 90 + Enter: mematikan lampu LED meteran listrik
Demikian sejumlah kode yang bisa dipakai untuk memeriksa penggunaan listrik. Semoga bermanfaat.***
