Salah seorang personel PTPN I Regional 2 selaku pengelola perkebunan teh Rancabali, Jejen, bahwa areal Warung Kabut memang julukan masyarakat kepada sebuah warung yang berada pada jalur kabut abadi di kawasan perkebunan teh Cibitu.
“Sebab jalur Cibitu ada titik yang dikenal sebagai jalur kabut abadi, bukan hanya musim hujan, bahkan musim kemarau juga tetap berkabut,” ujar Jejen.
Disebutkan, kawasan perkebunan teh Cibuni memang relative lebih sepi dibandingkan sejumlah afdeling lainnya di Perkebunan Rancabali.
Jejen juga menyebutkan, bahwa pabrik teh di perkebunan Cibitu sudah tidak ada lagi. Pabrik teh itu dahulu dibongkar, karena kawasan di perkebunan teh Cibitu tergolong rawan gempa.
Perkebunan teh Cibitu kini sudah digabungkan ke perkebunan teh Rancabali. Begitu pula pemukiman karyawan pada bekas areal pabrik teh Cibitu, sudah dipindahkan ke lokasi lain. Semula, areal perumahan perkebunan itu banyak yang kosong, tetapi kini sudah penuh diisi karyawan. ***