Dari Gangguan Mental Hingga 12.500 Tentara Cacat, Media Israel: Jumlahnya Lebih Besar dari yang Dilaporkan!

- 8 Januari 2024, 12:14 WIB
Ilustrasi warga Israel depresi
Ilustrasi warga Israel depresi /

PR JABAR - Sejak tanggal 7 Oktober, peningkatan jumlah IDF yang terluka menjadi peristiwa nasional bersejarah yang memerlukan cakupan rehabilitasi yang luas. 

Kementerian Pertahanan memperkirakan bahwa jumlah IDF yang cacat akan meningkat sebesar lebih dari 20%. 

Juru bicara IDF mengumumkan kemarin (Kamis) tentang lima tentara yang terluka parah. Cara pengumumannya, kata-katanya singkat dan padat. Dari sudut pandang mayoritas masyarakat, dan ini bisa dimengerti, ada perbedaan antara mereka yang tewas dan mereka yang tidak.

Berbagai macam luka pada tubuh, belum lagi tentang gangguan pada jiwa, cenderung tidak menyulitkan kita semua menghadapi perang yang sedang berlangsung. menyala selama lebih dari sudah lebih dari 92 hari ini.

Sebagai bukti, cedera sedang dan ringan hampir tidak dilaporkan, dan jika dilaporkan maka akan diabaikan begitu saja. Namun luka-luka tentara Israel sejak 7 Oktober merupakan peristiwa nasional dengan sejarah besar yang belum kita ketahui dan memerlukan persiapan yang sangat berbeda.

Jumlah resmi menurut IDF adalah 2.300 tentara, namun menurut orang-orang yang terlibat di lapangan setiap harinya, seperti rumah sakit, petugas medis di lapangan, pejabat di Divisi Rehabilitasi dan sumber di Organisasi Penyandang Disabilitas IDF mengatakan bahwa gambarannya jauh lebih suram 

Data yang diterbitkan Ynet dan "Yediot Ahronoth" hari ini membuktikan. Misalnya, Kementerian Pertahanan menyewa perusahaan eksternal untuk mengkaji tren dari operasi dan perang sebelumnya, guna memperkirakan jumlah tentara yang akan diterima sebagai penyandang disabilitas oleh IDF di Divisi Rehabilitasi pada tahun 2024. Cakupan permintaan diperkirakan mencapai 20 ribu.

Demi pemahaman, departemen rehabilitasi saat ini merawat total 60.000 penyandang disabilitas, yaitu orang-orang terluka yang diakui memiliki disabilitas lebih dari 20%. Pada tahun 2023, lebih dari 5.000 penyandang disabilitas IDF baru ditambahkan ke Divisi Rehabilitasi, sebagian setelah reformasi "Nefesh One" . 3.400 penyandang disabilitas baru ditambahkan ke divisi tersebut sejak 7 Oktober. 

Angka-angka ini, penting untuk diperhatikan, itu belum tidak termasuk warga sipil yang terluka dan gangguan mental sejak awal peristiwa di Negev di Barat, di Utara negara tersebut.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah