Network
PR JABAR-Sedikitnya 5 rumah warga ambruk rata dengan tanah dan 60 lainnya rusak berat setelah angin puting beliung menerjang
dua desa di Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu, Kamis 4 Januari 2024.
Peristiwa mengerikan tersebut terjadi sekira pukul 09.00 WIB. Sapuan angin awalnya datang dari arah laut pantai utara, lalu menerjang pemukiman warga di sekitar pesisir laut.
Sukenah (40), salah satu warga yang terdampak dalam kejadian tersebut, mengatakan, dirinya mengaku sangat trauma dengan peristiwa yang dialaminya tersebut.
Baca Juga: Teco Sambut Positif Rencana Bali United Latih Tanding Lawan Klub Asing
Ia dan keluarganya sangat bersedih dan masih takut kalau menceritakan kembali kejadian tersebut.
"Saya takut masuk rumah, saya trauma kalau melihat kejadian tersebut. Untungnya keluarga tidak mengalami apa apa, hanya saya dan ibu yang mengalami sedikit goresan luka di kaki, saat menyelamatkan dirinya," ujarnya.
Sementara itu, sesaat setelah kejadian,
Bupati Indramayu, Nina Agustina meninjau langsung lokasi terdampak angin puting beliung.
Baca Juga: Apa Itu Tahun Kabisat, Fakta dan Sejarah Hari Tahun Kabisat
Kedatangan Bupati Indramayu tersebut disambut isak tangis keluarga korban yang rumahnya terdampak angin puting beliung.
"Ini yang pertama kali desa Juntinyuat dan Dadap dilanda puting beliung, ada 60 yang rusak, terus lima rumah roboh, ada dua Desa yang terdampak, korban dua orang ketimpa asbes," terang Bupati.
