Polisi Selidiki Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Bekasi

- 2 Mei 2024, 10:24 WIB
Sadis Mayat Dalam Koper Merah, Pelaku Mutilasi Ditangkap Polisi
Sadis Mayat Dalam Koper Merah, Pelaku Mutilasi Ditangkap Polisi /

PR JABAR - Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya ditemukan dalam sebuah koper di wilayah Cikarang, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (25/4) lalu.

Wanita tersebut berinisial RM (50) dan berasal dari Bandung, Jawa Barat. Pelaku, yang berinisial AARN, telah diamankan dan masih diperiksa secara intensif.

Pelaku berhasil ditangkap di wilayah Palembang, Sumatera Selatan.

"Telah diamankan seorang laki-laki yang diduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper beberapa waktu yang lalu di Cikarang Barat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis, Rabu (1/5).

Setelah penangkapan, pelaku langsung dibawa ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut. Namun, polisi belum memberikan informasi lebih lanjut tentang kronologi dan motif pembunuhan yang dilakukan oleh AARN.

Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan, mayat RM ditemukan di dalam koper di wilayah Cikarang oleh warga setempat. Koper tersebut ditemukan dalam kondisi terkunci dan dalam keadaan yang mencurigakan. Setelah diperiksa, ternyata di dalam koper itu terdapat mayat wanita paruh baya yang kemudian diketahui sebagai RM.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan untuk mengusut kasus kematian RM tersebut. Belum diketahui secara pasti apa motif pembunuhan yang dilakukan oleh AARN terhadap RM. Namun, polisi telah mengumpulkan sejumlah fakta terkait kasus ini untuk mencari kebenaran.

Dari pemeriksaan awal, diketahui bahwa RM merupakan seorang wanita yang bekerja sebagai pengusaha di Bandung. Polisi juga telah menemukan bukti-bukti yang mengarah kepada AARN sebagai pelaku pembunuhan tersebut.

“Kini, pelaku yang diamankan sedang dalam perjalanan ke Jakarta. Setelah sampai, kami akan lakukan pendalaman,” tutur dia.

Hingga saat ini, AARN masih dalam pemeriksaan intensif oleh polisi. Namun, dapat dipastikan bahwa kasus pembunuhan ini akan terus diusut hingga ditemukan kebenarannya. 

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah