PR JABAR- Dari sepuluh orang kepala desa (kades) ataupun lurah di Jawa Barat yang berhasil lulus seleksi ke tingkat nasional. Hanya tinggal menyisakan delapan desa saja untuk meraih penghargaan Paregal Justice Award tahun 2024 dilaksanakan Badan Pembinaan Hukum (BPHN) Kementerian Hukum dan HAM RI.
Desa Wanajaya, Kecamatan Kasokandel Majalengka. Menjadi satu-satunya desa yang berhasil lolos ke tingkat nasional dan meraih penghargaan Paregal Justice Award 2024 tahun ini.
Kepala Desa Wanajaya Neneng Wardah mengatakan, tadinya ada sepuluh orang kepala desa ataupun lurah di Jawa Barat mengikuti penghargaan Paregal Justice Award 2024 ini. Dan yang telah berhasil dinyatakan lulus seleksi hanya tinggal menyisakan 8 orang kepala desa saja.
Baca Juga: Sekda Majalengka Serahkan Mobil Maskara Kepada 4 Desa
"Awalnya Kabag Hukum dari Kabupaten Majalengka ngasih tahu ke kecamatan, ada 10 desa yang ikut Pararegal tahun ini. Nah, berhasil lulus seleksi dan berhak mengikuti ke-tingkat nasional hanya 8 orang kepala desa ataupun lurah saja termasuk desa Wanajaya, " kata Neneng Wardah ditemui di ruang kerjanya, Kamis 6 Juni 2024.
Pasalnya, ada beberapa orang kepala desa di kabupaten Majalengka yang menyangkal bahwa, teryata desa Wanajaya lulus seleksi ke tingkat nasional meraih Pararegal tahun ini karena dibantu oleh orang dalam.
"Padahal informasi itu ngak benar, karena sekarang ini dari mulai daftar, tes, wawancara dan segala macamnya dari pusat itu online semua "ucapannya.
Baca Juga: Dana Desa Tahap 2 di Garut Segera Cair, Ini Persyaratan yang Harus Dipenuhi Pemerintah Desa
Ia menjelaskan, jadi sebenarnya tidak ada orang dalam terlibat untuk meloloskan Pararegal justice Award, ini murni. Cuman ada saja dari beberapa kepala desa yang menyangkal bahwa selama dua tahun ini desa Wanajaya yang terus naik ke tingkat nasional.