Gerindra Rekomendasikan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar Rela Dukung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar?

5 Juni 2024, 22:28 WIB
Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil. /

PR JABAR – Ridwan Kamil dapat rekomendasi dari Partai Gerindra untuk maju sebagai calon gubernur di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta, jalan Dedi Mulyadi maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar pun semakin mulus.

Rekomendasi Gerindra untuk Ridwan Kamil sendiri disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco sesaat setelah mantan Gubernur Jawa Barat bertemu empat mata dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Meski telah mengantongi rekomendasi dukungan dari Partai Gerindra, namun Ridwan Kamil masih menunggu keputusan dari partainya, Golkar.

Baca Juga: Gerindra Beri Rekomendasi, Ridwan Kamil Selangkah Lagi ke Pilkada Jakarta, Golkar Masih Ngotot di Pilgub Jabar

Partai Golkar sendiri sejauh ini masih pada keinginannya sejak awal untuk mendorong agar Ridwan Kamil tetap maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar).

Sikap itu kembali dipertegas oleh dua petinggi DPP Partai Golkar yakni Wakil Ketua Dito Ariotedjo dan Sekretaris Jenderal Lodewijk Freidrich Paulus menyikapi rekomendasi dari Gerindra.

Meski kecenderungannya menempatkan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur di Pilgub Jabar, namun nyatanya hingga saat ini Partai Golkar tak kunjung menerbitkan rekomendasi, hanya disampaikan secara lisan, termasuk oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Mantan Bupati Hengky Kurniawan Maju Pilkada 2024, Pimpin Lagi Bandung Barat?

Melihat realitas tersebut menunjukkan masih alotnya pembahasan antarpartai Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk penempatan Ridwan Kamil.

Pengamat politik Cirebon Raya, Muzayyin Haris membaca alotnya pembahasan antarpartai, khusus untuk Pilgub Jabar dan Pilkada Jakarta dilatarbelakangi tarik menarik kepentingan masing-masing.

Pengurus salahsatu organisasi kepemudaan di Indramayu itu menganalisa alotnya komunikasi politik terjadi di Partai Golkar yang menginginkan agar di provinsi tersebut memasang kadernya sebagai calon gubernur.

Baca Juga: Beredar Surat PDIP untuk Calon Bupati Cirebon, Imron Rosyadi dan Wahyu Tjiptaningsih Resmi Bercerai di Pilbup?

Golkar, kata dia, ingin memasng Ridwan Kamil di Pilgub Jabar sedangkan untuk Pilkada Jakarta kecenderungannya rekomendasi akan diberikan kepada Ketua DPD Golkar Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar.

“Gerindra sebenarnya legowo untuk mengusung Ridwan Kamil yang notabene kader Golkar untuk maju di Pilkada Jakarta,” sambung mantan ketua Pengurus Cabang (PC) PMII Cirebon itu kepada PR Jabar, Rabu 5 Juni 2024.

Namun, dia yakin Gerindra ingin agar Golkar mendukung nama calon gubernur yang diusungnya di Pilgub Jabar sebagai bentuk barter dan kompromi politik.

“Untuk Pilgub Jabar, nama yang berpeluang sangat besar direkomendasi Partai Gerindra adalah mantan Bupati Purwakarta dan juga eks anggota DPR RI, Dedi Mulyadi,” ungkap dia.

Ridwan Kamil Siap Lawan Anies di Jakarta

Alotnya rekomendasi Partai Golkar untuk Ridwan Kamil disinyalir karena adanya perbedaan di internal partai, terutama antara Kang Emil dengan petinggi Partai Beringin.

Muzayyin Haris melihat Ridwan Kamil menunjukkan sinyal keinginannya untuk maju di Pilkada Jakarta, sedangkan elit Golkar ingin agar tetap di Jawa Barat.

“Diduga pembahasan elit Golkar dengan Ridwan Kamil masih deadlock, sehingga masih menggantung," ucap dia.

Ridwan Kamil sendiri belakangan hampir tak pernah membahas Pilgub Jabar seantusias membicarakan Pilkada Jakarta.

Salahastunya saat dicegat wartawan di Bandara Ngurah Rai dan ditanya soal Pilkada pada awal Mei 2024, meski mengaku hingga kini masih memegang dua penugasan antara di Jakarta dan di Jabar, namun Ridwan Kamil lebih banyak membahas di bekas ibu kota.

Menrutnya, belum adanya rekomendasi untuk Pilkada Jakarta bukan karena ia takut menghadapi Anies Baswedan yang diduga kuat akan maju lagi.

Ridwan Kamil juga berseloroh tak takut menghadapi Anies Baswedan di Pilgub Jakarta meski mantan calon presiden itu lebih berpengalaman di Jakarta.

Bahkan Ridwan Kamil mengaku elektabilitasnya juga cukup bagus dan bisa bersaing di Jakrta.

Golkar Ragu Mau Dukung Dedi Mulyadi

Muzayyin Haris melihat keinginan Golkar agar Ridwan Kamil maju di Jawa Barat dan alotnya pembahasan di internal KIM di antaranya disebabkan majunya Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi sendiri merupakan mantan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat yang menyatakan mundur dari Golkar dan bergabung di Gerindra jelang Pemilu dan Pilpres.

“Saya melihat antara Golkar dan Dedi Mulyadi canggung, kalau tak bisa dibilang masih ada bekas kekcewaan satu sama lain,” sambungnya.

Muzayyin tidak yakin Partai Golkar rela mendukung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar jika melihat riwayat hubungannya.

“Peristiwanya belum lama, ibarat luka masih belum kering, jadi kondisi ini bisa jadi kendala untuk barter dengan Gerindra antara Ridwan Kamil di Jakarta dan Dedi Mulyadi di Jawa Barat,” pungkas dia. ***

Editor: Kalil A Jenar

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler