Duka Mendalam Pj Gubernur Jabar Saksikan Korban Gempa Sumedang

- 1 Januari 2024, 12:11 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat memantau langsung kondisi pasca terjadinya gempa di Kabupaten Sumedang, Senin, 1 Januari 2024./
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat memantau langsung kondisi pasca terjadinya gempa di Kabupaten Sumedang, Senin, 1 Januari 2024./ /kabar-priangan.com/DOK/

"Kami tadi meninjau ke RSUD Sumedang saya lihat penanganannya sudah baik yang utama adalah keselamatan dan ketenangan pasien, jadi dipindahkan dulu ke tempat yang aman, memang masih ada pasien di dalam tapi itu berada di bangunan yang aman," tuturnya.

Atas nama masyarakat dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Bey menyampaikan duka mendalam dan keprihatinan atas gempa yang mengguncang Sumedang di penghujung 2023.

Pihaknya berkomitmen akan menangani secara maksimal dan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah.

"Atas nama masyarakat dan Pemerintah kami menyampaikan rasa duka dan prihatin atas terjadinya gempa ini. Tadi malam kami langsung koordinasi baik dengan Pemkab Sumedang, BNPB, BPBD, TNI, Polri, dan BMKG," ucapnya.

Warga Mengungsi

Gempa yang mengguncang Sumedang pada 31 Desember 2023 terjadi sebanyak lima kali. Namun setelah gempa yang ketiga atau puncaknya (magnitudo 4,8), guncangan gempa berangsur mengecil yakni berada di kekuatan magnitudo 2.

Baca Juga: Dampak Gempa Bumi Sumedang, Mulai Kerusakan Rumah hingga Perjalanan Kereta Api Sempat Terganggu

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Hari Ini, Senin 1 Januari 2024, Mulai Tahun Ini Berhati-Hatilah dalam Urusan Asmara

"Sebetulnya kemarin terjadi 5 kali gempa di Sumedang, namun setelah gempa yang ketiga kekuatannya semakin rendah yaitu sekitar 2 magnitudo, tentunya kita berharap tidak terjadi lagi gempa susulan," harap Bey.

Akibat gempa tersebut, dilaporkan 138 rumah rusak ringan, 110 rusak berat, dan 456 warga mengungsi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun 11 orang mengalami luka ringan, 2 orang di antaranya dirawat di RSUD Sumedang dan RS Santosa Bandung.

"Tadi menurut laporan ada 138 rumah rusak ringan, 110 rusak berat, dan 456 pengungsi. Korban jiwa tidak ada, hanya luka ringan 11 orang dan 2 orang di antaranya dirawat di RSUD Sumedang dan Santosa Bandung, sisanya sudah pulang ke rumah masing-masing," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Lucky ML


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah