Network
/photo/2024/02/15/1791652486.jpg)
PR JABAR - Melimpahnya suara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di wilayah Jawa Barat (Jabar) tidak lepas dari jasa Ridwan Kamil, yang menjabat sebagai Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD).
Meski Prabowo - Gibran belum bisa dipastikan menang pada Pemilu 2024, namun berdasarkan hasil perhitungan cepat sejumlah lebaga survei, pasangan nomor urut 2 mendapatkan 57-60 persen suara, disusul Anies - Muhaimin 30-33 persen, dan Ganjar - Mahfud 9-11 persen.
Dengan hasil tersebut, pria yang akrab disapa Emil ini berpeluang mendapat jabatan strategis setelah Prabowo dan Gibran resmi dilantik.
Peluang lainnya, Emil berkemungkinan mendapat dukungan penuh dari Koalisi maju untuk maju pada pemilihan gubernur, baik di DKI Jakarta atau melanjutkan di wilayah Jabar.
Namun demikia, politisi Partai Golkar ini belum memutuskan langkah politik yang bakal diambilnya di kemudian hari. Hanya saja, Emil mengaku Jabar telah ada di hatinya.
"Hingga per hari ini, saya belum putuskan. Walau hati cenderung melanjutkan ke Jabar jilid 2, tapi belum saya putuskan," ucap Emil seperti dikutip PR Jabar dari Mapay Bandung, Kamis 15 Februari 2024.
Baca Juga: Unggahan Ridwan Kamil Bikin Cewek-Cewek Cemburu, Siapakah Mayor Teddy? Simak Profil Ajudan Prabowo
Ditemui di rumah pemenangan TKD Jabar, Emil menyatakan, proses Pemilu 2024 masih panjang, dan berjalan dinamis, sehingga belum memutuskan apakah maju atau tidak di Pilgub Jabar.
"Proses masih panjang, dinamika masih ada. Pilkada kan tanggal 27 November," ungkap Emil, yang saat ini menjabat sebagai Kurator IKN.
Sebelumnya Emil mengaku dihadapkan pada tiga pilihan untuk melanjutkan karirnya di dunia politik. Hal itu diungkapkan pria yang akab disapa Emil ini saat berbincang-bincang dengan Iwet Ramadhan pada kanal YouTube Brava.
Emil mengungkapkan ketiga pilihan tersebut antara lain melanjutkan menjadi Gubernur Jawa Barat dengan memenangkan Pilkada Jabar, mengikuti Pilkada DKI Jakarta, dan menjabat sebagai menteri.
Baca Juga: Pilihan Ridwan Kamil Antara Jadi Gubernur Jabar atau DKI Jakarta, Menteri, Jualan Kopi, Skincare dan Fesyen
"Ada tiga kesempatan di depan saya. Kalau melanjutkan Gubernur Jawa Barat, survei sangat baik sekali relatif tidak terlalu banyak dinamika lah ya. Karena kepuasan publik ke saya itu 90 persen di survei terakhir. Yang pengin saya jadi gubernur Jabar 70 persen," ujar Emil.
Namun iapun sama sekali tak menduga hasil survei untuk Gubernur DKI Jakarta pun sangat baik. "Tidak saya duga, survei di DKI bagus, ranking satu. Nah, jadi ada opsi Gubernur Jakarta juga," kata dia.
Tak hanya itu, Emil pun mengaku mendapatkan tawaran jabatan menteri dari sejumlah capres. "Atau tawaran menteri, itu sudah disampaikan oleh sebagian capres-capres. Itu kalau saya mau melanjutkan di politik," ungkap dia.***
