KELANGKAAN Pupuk Bersubsidi dan Kebisingan Knalpot Dikeluhkan Jemaah Jumat Curhat Polres Banjar

- 17 Februari 2024, 10:00 WIB
JEMAAH Jumat Curhat kelangkaan pupuk bersubsidi dan knalpot bising kepada Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto di Masjid Al-Badar Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari,  Kota Banjar, Jumat (16/2/2024).
JEMAAH Jumat Curhat kelangkaan pupuk bersubsidi dan knalpot bising kepada Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto di Masjid Al-Badar Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari,  Kota Banjar, Jumat (16/2/2024). /PR JABAR/D.Iwan

PR JABAR - Sejumlah jemaah
Jumat Curhat Polres Banjar di Masjid Al-Badar Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari,  Kota Banjar, mengeluhkan keberadaan knalpot bising dan kelangkaan pupuk bersubsidi di Kota Banjar, Jumat (16/2/2024).

" Selama ini kami sering mengalami kesulitan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi. Mohon bantuannya kepada Bapak Kapolres Banjar untuk membantu petani ," ucap seorang jemaah.

Selain aspirasi permasalahan pupuk bersubsidi yang langka itu, jamaah lain juga menyampaikan informasi banyaknya pemuda yang nongkrong sampai larut malam, diduga sambil minum minuman beralkohol dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang.

Bersamaan itu, jemaah juga mengeluhkan Knalpot yang tidak sesuai dengan standar yang membisingkan, khususnya pada malam hari sangat mengganggu.

" Kami berharap patroli malam hari ditingkatkan ," ucap jemaah Jumat Curhat.

Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto tanggapi aspirasi  jemaah Jumat Curhat di Masjid Al-Badar Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari,  Kota Banjar, Jumat (16/2/2024).
Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto tanggapi aspirasi jemaah Jumat Curhat di Masjid Al-Badar Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari,  Kota Banjar, Jumat (16/2/2024). PR JABAR/D.Iwan
Semua aspirasi jemaah ini langsung disampaikan kepada Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto. Saat itu, hadir Ketua PCNU Kota Banjar KH. Roidi Al-Farizi, Wakapolres Banjar, Pejabat Utama, Kapolsek Langensari, Para Perwira, serta Persone Polres Banjar dan Lurah Bojongkantong, serta jemaah masyarakat sekitar.

Menyikapi kelangkaan pupuk bersubsidi, Kapolres Banjar berharap masyarakat yang menemukan orang tidak bertanggung jawab dan tidak mendistribusikan pupuk bersubsidi sesuai ketentuan supaya melaporkan ke Kasat Reskrim Polres Banjar untuk diselidiki.

" Pupuk non subsidi yang dijual bebas mengikuti mekanisme pasar, harganya itu lebih mahal dibanding pupuk bersubsidi. Untuk itu, jangan sampai pupuk subsidi dijual dengan harga non subsidi. Ini pelanggaran dan dapat ditangani dan diselidiki oleh Polri. Apabila menemukan penyalahgunaan pupuk subsidi, silahkan laporkan ke Bhabinkamtibmas, Kapolsek, atau langsung ke Satuan Reskrim Polres Banjar ," ucapnya.

Terkait knalpot yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan membisingkan itu, dikatakan Kapolres, selama ini Polres Banjar sudah lama melakukan penindakan.

" Kami akan tingkatkan lagi pelaksanaan patroli menjaring knalpot yang tidak standar, serta patroli malam hari untuk antisipasi pesta miras para pemuda itu," ucapnya seraya menjelaskan,  beberapa hari yang lalu, Polres Banjar berhasil mengamankan dan membina pemuda yang kedapatan sedang mengkonsumsi minuman keras. " Para pelaku itu sudah Kami data dan dibina supaya tak mengulangi perbuatan serupa ," ucap Kapolres Banjar.***

Editor: Dede Iwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x