Ganjar Pranowo Dituding Tak Percaya Suara Rakyat Hingga Mematikan Demokrasi, Kembali Singgung Soal Etika

- 23 Februari 2024, 21:06 WIB
Ganjar Pranowo di tengah-tengah para pendukungnya.
Ganjar Pranowo di tengah-tengah para pendukungnya. /@ganjarpranowo/


PR JABAR - Tudigan adanya kecurangan pada penyelenggaraan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang diiringi desakan calon presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo agar DPR RI menggunakan hak angket, mendapat kritikan dari publik jagat maya.

Terkait hal itu, hastag #AngketTolakSuaraRakyat menjadi trending topic di media sosial X, Jumat malam, 23 Februari 2024.

Banyak netizen menilai bahwa langkah Ganjar Pranowo dengan terus menggaungkan kecurangan pada Pemilu 2024 disertai dengan usulan digelarnya Hak Angket mengindikasikan ketidakpercayaannya terhadap suara rakyat.

"Selisih suara 40% kok minta hak penyelidikan dpr sih, kecurangannya emang dimana pak, di semua tps pun suara bapak memang paling kecil loh, PilpresKO OposisiMutung ya duh aaa kasian aaa bapak lucunya kelewatan nih #AngketTolakSuaraRakyat," tulis akun @girlsteutics, Jumat malam.

"Terkait hasil pemilu kayanya cuma gertakan pak ganj4r yang terlalu ambisi sampe ngajuin angket. padahal aslinya emang gak bisa terima kekalahan aja, yg artinya beliau gak percaya suara rakyat Indonesia. #AngketTolakSuaraRakyat," tulis @rasa_cokelatt.

Baca Juga: Avatar: The Last Airbender Mulai Tayang di Netflix, Bagaimana dengan Season 2? Simak Informasinya di Sini

"Padahal sudah ditentukan lewat pemilihan serentak oleh masyarakat tapi malah menuduh adanya kecurangan #AngketTolakSuaraRakyat," kata @DutaTamaSports·

"Waduh kok bisa sih padahal kan suara rakyat gak bisa disepelekan loh
#AngketTolakSuaraRakyat," tulis @septhian1990·

"Udah sering ngecewain rakyat dengan blunder nya, wajar aja suara beliau paling rendah waktu pilpres kemarin eh sekarang gak terima dengan kekalahanya. tidak percaya suara rakyat indonesia pak? #AngketTolakSuaraRakyat," tulis @kecoatongseng.

"udah jelas kalah tapi masih gak percaya sama kekalahanya, dengan usulan beliau yg ada justru malah mematikan demokrasi. tidak percaya suara rakyat? #AngketTolakSuaraRakyat," kata @lvpinz.

"Ini jadi bukti bahwa beliau tidak percaya dengan suara rakyat indonesia dan hanya akan mematikan demokrasi. #AngketTolakSuaraRakyat," timpal lainnya.

Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD telah menyatakan dirinya tidak mau tahu soal Hak Angket yang terus digaungkan pasangannya itu. Menurutnya, hal tersebut bukanlah urusan Paslon melainkan partai.

Baca Juga: Tanggal dan Waktu Rilis Avatar The Last Airbender, Simak Sedikit Bocorannya

"Statement sy ini clear. Sy tdk ikut urusan hak angket bkn krn perbedaan pandangan dgn Mas Ganjar. Tp scr konstitusi hak angket itu ursn parpol di DPR, bkn ursn paslon capres/cawapres. Sy bkn orng parpol atau anggota DPR. Kalau Mas Ganjar mmg orng parpol," kata Mahfud Md.

Di masa hastag #AngketTolakSuaraRakyat trending, Ganjar Pranowo kembali singgung soal etika.

"Gandengan tangan ini tetap erat dan akan semakin erat. Karena ada nilai yang kita perjuangkan, ada etika yang kita amalkan. Kawan-kawan, silakan kabarkan kepada saudara yang lain bahwa akan selalu ada cinta di antara kita," ujar Ganjar melalui akun @ganjarpranowo. ***



Editor: H. D. Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah