Persib Unggul Agregat 3-0 atas Madura United, tapi Bojan Hodak Wanti-wanti Pemain Tak Overconfident, Kenapa?

- 31 Mei 2024, 09:45 WIB
Persib Bandung siap hadapi leg kedua final Championship Series lawan Madura United.
Persib Bandung siap hadapi leg kedua final Championship Series lawan Madura United. /Instagram @persib/

PR JABAR – Persib Bandung tak mau overconfident jelang leg kedua final Championship Series BRI Liga 1 kontra Madura United meskipun telah unggul secara agregat 3-0 saat bermain di kendang.

Bahkan internal Persib semua sepakat menganggap laga final terakhir melawan Madura United ini sebagai pertandingan dengan posisi skor 0-0.

Bahkan hal itu ditekankan betul oleh Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak kepada para pemainnya jelang laga final kedua yang dilangsungkan di Madura, Jawa Timur Jumat malam 31 Mei 2024 pukul 19.00 WIB nanti.

Baca Juga: Bobotoh Persib yang Bersepeda Menuju Madura Ikhlas Jika tak Bisa Saksikan Madura vs Persib Secara Langsung

Bojan Hodak mewanti-wanti para pemainnya bahwa kompetisi musim belum selesai, masih ada pertandingan dua babak lagi atau 90 menit waktu normal, karena jika lengah apapun masih bisa terjadi.

“Ini belum selesai, masih ada 90 menit dan itu waktu yang lama. Kita diuntungkan (agregat), tapi harus bisa melakukannya hingga akhir dan mendapatkan hasil yang positif," tandas dia.

Sepertinya Coach Bojan Hodak tidak ingin anak asuhnya terlena dan terlalu percaya diri dengan kemenangan 3-0 saat laga di Stadion Si Jalak Harupat.

Baca Juga: Madura United vs Persib: Mampukah Sape Kerrab Membalikkan Keadaan di Leg 2 Final Liga 1?

Dalam setiap latihan Bojan Hodak terus mengingatkan agar para pemain tetap tampil maksimal di kendang Madura United meski sudah unggul 3-0, karena jika tidak maka pesta juara yang telah dipersiapkan warga Bandung dan sekitarnya bisa batal digelar.

Semua pemain, kata Bojan, harus tetap pada focus, kerja keras dan semangat yang sama seperti main di kendang agar kembali bisa memetik kemenangan.

Dikatakan, pertandingan leg kedua menjadi penentuan tim untuk membawa trofi juara BRI Liga 1 musim 2023/2024.

“Pertandingan penting ini kami perlu focus sejak menit pertama, memulai pertandingan seperti masih 0-0 agar tidak memberi peluang Madura untuk membalikkan keadaan,” tegas Bojan kepada wartawan saat sesi jumpa pers, Kamis, 30 Mei 2024.

Senada disampaikan Nick Kuipers yang dalam laga final Championship Series pertama lalu mengenakan ban kapten Persib.

Bek jangkung Persib itu memastikan para pemain akan mengeluarkan semua kemampuan terbaik yang dimiliki untuk memastikan Pangeran Biru benar-benar juara BRI Liga 1.

Baca Juga: Usai Nonton Persib, Kode Ridwan Kamil Lebih Pilih Maju di Pilgub Jabar 2024, Bukan DKI Jakarta?

Menurutnya, semua pemain Persib telah bersepakat untuk bermain focus danaa penuh semangat agar musim musim ini bisa ditutup dengan selebrasi juara.

“Kami harus menghadapi laga seperti biasanya dan menunjukkan 120 persen untuk memastikan kemenangan,” ucap Kuipers.

Ia juga setuju dengan pernyataan Pelatih Persib, Bojan Hodak bahwa kemenangan 3-0 telah berlalu dan menganggap laga terakhir seperti 0-0 lagi.

Hal itu telah ditekankan pelatih dan ia memastikan bahwa para pemain telah melupakan kemenangan 3-0 di Bandung.

“Kami harus menatapnya dengan serius dan skornya seperti 0-0 lagi. Kami di Bandung memainkan permainan yang bagus dan penting untuk menang di kandang. Tapi sekarang kami akan bermain tandang jadi ini akan sulit bagi kami," papar dia. ***

Editor: Kalil A Jenar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah