INI Alasan 25 Mei Ditetapkan sebagai Hari Sepak Bola Dunia

- 23 Mei 2024, 22:06 WIB
Presiden FIFA Gianni Infatino menyerahkan cenderamata pada Madame  Corinne Rimet Ploujoux cucu dari Jules Rimet pencetus  Piala Dunia Sepak Bola pada peringatan  120 Tahun FIFA di Palais se I'Elysee Paris 20 Mei 2024 baru lalu.
Presiden FIFA Gianni Infatino menyerahkan cenderamata pada Madame Corinne Rimet Ploujoux cucu dari Jules Rimet pencetus Piala Dunia Sepak Bola pada peringatan 120 Tahun FIFA di Palais se I'Elysee Paris 20 Mei 2024 baru lalu. /Tangkapanlayar Instagram @gianni_infantino/

PR JABAR – Sepak bola, sebagai olahraga global terkemuka, mempunyai posisi yang unik. Olahraga telah berperan penting dalam mempromosikan perdamaian secara global dan memainkan peran penting dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikan Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa, Dennis Francis saat membacakan maklumat Majelis Umum pada  Resolusi A/RES/78/281 yang menyatakan tanggal 25 Mei sebagai Hari Sepak Bola Sedunia.

“Daya tarik dan aksesibilitas sepak bola yang luas menjadikannya alat yang ampuh untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan. Hal ini juga berfungsi sebagai platform penting untuk memajukan kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan dan anak perempuan, baik di dalam maupun di luar lapangan,” kata Dennis Francis sebagaimana dikutip dari situs resmi un.org, Kamis 23 Mei 2024.

Baca Juga: Tandai 100 Tahun Sepakbola Dipertandingkan, PBB Tetapkan 25 Mei Sebagai Hari Sepak Bola

Disampikan Dennis Francis, lebih dari sekedar rekreasi, ini adalah bahasa universal yang digunakan oleh orang-orang dari segala usia, melampaui batas-batas nasional, budaya, dan sosial-ekonomi. Semangat bersama ini menumbuhkan rasa kebersamaan dan kebanggaan bangsa.

Selain itu, sepak bola berfungsi sebagai katalisator inklusi sosial, memupuk persatuan dan meruntuhkan hambatan antar komunitas yang berbeda. Hal ini memberikan ruang di mana individu dari berbagai latar belakang berkumpul untuk mempromosikan saling pengertian, toleransi, rasa hormat, dan solidaritas.

Sementara Presiden FIFA Gianni Infantino dalam pernyataannya mengungkapkan  terima kasih kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa atas resolusi Hari Sepak Bola Sedunia yang penurh sejarah. “Terimakasih kepada Bahrain, Libya dan Tajikistan atas prakarsanya yang kemudian dengan suara bulat diadopsi oleh 170 negara di Majelis Umum awal bulan ini. Dukungan dalam skala global merupakan bukti kekuatan pemersatu sepak bola, olahraga paling populer di dunia, dan kemampuannya untuk menyatukan masyarakat dan negara,” kata Gianni Infantino yang juga hadir dalam Sidang PBB di New York.

Baca Juga: Melesat 134 Rangking FIFA, Robin Van Persie Sebut Timnas Indonesia Bisa Lolos Piala Dunia 2026, Ini Alasannya

Dikatakan Gianni Infantino, sesuai resolusi PBB A/RES/78/281, Hari Sepak Bola Sedunia tahunan pada tanggal 25 Mei dideklarasikan untuk mengakui jangkauan global sepak bola. Juga dampaknya di berbagai bidang, termasuk perdagangan, perdamaian dan diplomasi, dan mengakui bahwa sepak bola menciptakan ruang untuk kerjasama.

Resolusi tersebut menurut Gianni Infantino, diusulkan untuk memperingati seratus tahun Turnamen Sepak Bola Olimpiade 1924 di Paris, Prancis, sebagai “turnamen sepak bola internasional pertama dalam sejarah dengan keterwakilan seluruh wilayah”. “Tanggal tersebut juga bertepatan dengan keputusan Kongres FIFA ke-17 di Amsterdam, Belanda, pada tahun 1928 untuk membentuk Piala Dunia FIFA,” tutup Gianni Infantino.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: un.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah