Menurutnya, realitas Partai Golkar yang masih mendominisi dalam Pemilu 2024 harus dibaca sebagai tantangan oleh PDI Perjuangan, karena itu sangat tepat bila gabung bersama PKB yang mendapatkan 10 kursi DPRD Kabupaten Indramayu di Pemilu 2024 lalu.
“Dan, yang paling tepat pasangan duetnya adalah Bu Nina Agustina dengan Kang H Rasta Wiguna yang merupakan tokoh NU dan PKB tulen,” lanjut dia.
Dia juga mengaku ingat betul saat duet PDI Perjuangan dan PKB saat mengusung pasangan H Toto Sucartono dan H Rasta Wiguna pada Pilbup Indramayu tahun 2015.
“Saat itu sangat kuat menghadapi incumbent pasangan Hj Anna Sophana dan H Supendi, yang selisihnya hanya 5 persen,” ucap dia.
Untuk rekomendasi DPP PKB, dia yakin Rasta Wiguna akan mudah mendapatkannya, sebab memiliki kedekatan secara khusus dengan Ketua Umum DPP PKB H Muhaimin Iskandar.
“Jika koalisi terwujud dan pasangan Nina Agustina-Rasta Wiguna terealisasi, maka kami bersama ribuan relawan lainnya hingga tingkat desa akan bekerja keras untuk memenangkannya,” pungkas dia. ***