Network
PR JABAR – Tarwin, warga Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan/Kabupaten Indramayu yang sedang bekerja di Kalimantan terlantar selama dua bulanan.
Hal itu berawal dari niatnya untuk mengais rezeki di Kalimantan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Namun, baru beberapa hari bekerja Tarwin mengalami sakit serius dan harus dirawat di rumah sakit dalam beberapa pekan.
Namun sayang, ketiadaan uang yang cukup membuatnya tertahan di salahasatu rumah sakit yang ada di Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Mendengar kabar warganya terkatung-katung di sana, Bupati Indramayu Nina Agustina gerak cepat (gercep) turunkan tim untuk melakukan pemulangan Tarwin.
Bupati Nina Agustina pun meminta tim dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Indramayu tersebut segera berkomunikasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara untuk membantu proses pemulangan.
Baca Juga: JADWAL PPDB Jabar 2024 Jenjang SMA, SMK dan SLB Lengkap dengan Jalur Penerimaan
Setelah terkonfirmasi dan disepakati pemulangan lewat jalur udara, Tim Dinsos pun mengerahkan armada untuk menjemput Tarwin di Bandara Soekarno-Hatta (Soeta) pada hari Senin 6 Mei 2024 lalu.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Indramayu, Sri Wulaningsih yang langsung memberikan komando kepada tim mengaku diinstruksikan Bupati Nina Agustina untuk melakukan penanganan warga yang masuk kategori Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) itu.
