Pilbup Indramayu: Kursinya Paling Banyak, Golkar Bisa Tinggalkan Gerindra-Demokrat, Ini Kata Anak Buah Prabowo

- 25 Mei 2024, 07:25 WIB
Koalisi Indramayu Maju.
Koalisi Indramayu Maju. /

PR JABAR – Koalisi Indramayu Maju (KIM) yang telah disepakati Partai Golkar, Partai Gerindra dan Partai Demokrat diprediksi tak akan mulus untuk menggolkan pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup).

Kekuatan yang tidak imbang dari segi perolehan kursi DPRD Kabupaten Indramayu di Pemilu 2024 lalu bisa menjadi penghambat proses pembahasan tentang pasangan cabup-cawabup.

Partai Golkar yang memiliki 14 kursi DPRD Kabupaten Indramayu, diyakini bakal mendominasi pembahasan tentang penentuan paket pasangan cabup-cawabup.

Baca Juga: Pilgub Jakarta: Zaki Iskandar Terus Berkibar, Makin Kecil Peluang Ridwan Kamil Diusung Partai Golkar

Pasalnya, selisih jumlah kursi Partai Golkar cukup jauh dengan Partai Gerindra yang memiliki 6 kursi dan Partai Demokrat 2 kursi.

Dengan komposisi itu, Partai Golkar bisa saja jalan sendiri tanpa koalisi bila keinginannya terkait pasangan cabup-cawabup tidak disetujui Partai Gerindra dan Demokrat.

Menyikapi kemungkinan tersebut Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Indramayu, H Kasan Basari justru optimis KIM yang telah dideklarasikan sepuluh hari lalu tetap solid.

Baca Juga: Azun Mauzun Kandidat Kuat Ketua FPP Jawa Barat, Berhasil Jembatani Kepentingan Pesantren dengan Stakeholders

Kasan Basari yakin Partai Golkar tidak akan maju mengusung pasangan cabup-cawabup sendirian meskipun jumlah kursinya memenuhi syarat untuk maju sendiri tanpa koalisi

“Kami optimis Koalisi Indramayu Maju solid, yakin Golkar tidak mungkin maju sendirian. Golkar akan tetap berada di KIM,” tandas Kasan Basari dilansir dari laman IndramayuHits.com, Jumat 24 Mei 2024.

Dia menyampaikan, meskipun Partai Golkar jadi partai pemenang dengan perolehan kursi DPRD Kabupaten Indramayu terbanyak, namun tetap akan butuh penguatan dari elemen lain.

Baca Juga: Demi Persib, Pemuda Asal Bandung Nekad Bersepeda dari Bandung Menuju Madura untuk Jadi Saksi Sejarah

Terlebih saat ini Gerindra bak permaisuri, di mana ketuanya presiden dan secara otomatis punya kekuatan politik yang besar, sehingga bisa memberikan keuntungan lebih untuk calon yang diusung.

“Saya yakin dan optimis Partai Golkar tidak akan meninggalkan Partai Gerindra dan Demokrat yang telah berkoalisi,” kata dia.

Bagaimana jika Partai Golkar benar-benar maju sendirian meninggalkan Gerindra dan Demokrat? Menurut Kasan Basari hal itu bukan menjadi persoalan.

Baca Juga: Dapat Restu Dedi Wahidi untuk Maju Pilbup Indramayu dari PKB, Rasta Wiguna: Energi Bertambah, Yakin Menang

“Saya pikir Golkar akan rugi (jika maju sendirian). Saya yakin Golkar tidak akan melakukan itu,” ucap Kasan Basari.

Untuk diketahui, Koalisi Indramayu Maju (KIM) telah dideklarasikan oleh tiga partai yakni Partai Golkar, Gerindra dan Demokrat pada 15 Mei 2024 lalu. ***

 

Editor: Kalil A Jenar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah