Peringatan Cuaca Terkini, BMKG Sebut Sebagian Besar Wilayah RI Berpotensi Hujan Lebat, Jabar? Simak di Sini

- 11 Februari 2024, 20:17 WIB
Peringatan Cuaca Terkini, BMKG Sebut Sebagian Besar Wilayah RI Berpotensi Hujan Lebat, Jabar? Simak di Sini
Peringatan Cuaca Terkini, BMKG Sebut Sebagian Besar Wilayah RI Berpotensi Hujan Lebat, Jabar? Simak di Sini /Antara/

PR JABAR - Prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terbaru, sebagian besar wilayah Indonesia berpotensi mengalami hujan deras yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang.

Peringatan dini cuaca dari BMKG tersebut, berdasarkan laman BMKG yang dipantau dari Jakarta, Minggu 11 Februari 2024.

Hujan deras disertai petir dan angin kencang diprakirakan turun di sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Juga: Film Dokumenter 'Dirty Vote' Tayang Jelang Pemilu 2024, Bahas Soal Kecurangan Sistematis dan Terstruktur

Di antaranya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali Nusa Tenggara Barat.

Berikutnya di Provinsi Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara serta papua yang juga diprakirakan mengalami hujan lebat.

Data tersebut juga menyampaikan peringatan dini terjadinya hujan lebat disertai kilat/petir serta angin kencang, secara khusus berpotensi menyasar provinsi Kepulauan Riau, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Tengah.

Baca Juga: Melahirkan di Bayar Rp1,7 Miliar, Bila Bayi Kembar Tiga di Bayar Rp 3,5 Miliar

Selain itu, BMKG pun memprediksi sejumlah provinsi lain, seperti Aceh, Banten, Sumatera Utara dan Sumatera Barat mengalami cuaca cerah pada pagi dan siang hari dan sedikit hujan ringan pada malam hari.

Sementara untuk wilayah DKI Jakarta sebagian besar masih berpotensi terjadi cuaca berawan pada pagi dan hujan ringan pada siang hari di Jakarta Selatan dan Timur, serta kembali berawan pada malam serta dini hari.

Sementara itu, sebelumnya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto, menyebutkan, upaya kesiapsiagaan cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi mesti ditingkatkan di sebagian besar wilayah Indonesia.

Baca Juga: Posisi Puncak Liga Inggris Jadi Rebutan Dua Tim Raksasa, Berikut Hasil Pertandingan Liga Inggris Pekan ke-24

Hal itu, lanjutnya, merujuk pada analisa cuaca yang dilakukan tim. Hasilnya diketahui setidaknya hingga periode 15 Februari 2024 curah hujan tinggi rata-rata berkisar 150 mm – 300 mm, dan bahkan berpotensi lebih dari itu.

Potensi tersebut timbul berdasarkan fakta kondisi dinamika atmosfer yang terpantau cukup signifikan. Pemicu-nya berasal dari adanya penguatan angin Monsun Asia dan aktifnya gelombang ekuator rossby - kelvin.

Adapun kedua fenomena itu sebagai faktor pembentuk awan hujan, pola belokan angin, dan pertemuan angin yang memanjang di wilayah Indonesia.

Baca Juga: Posisi Puncak Liga Inggris Jadi Rebutan Dua Tim Raksasa, Berikut Hasil Pertandingan Liga Inggris Pekan ke-24

"Informasi ini hasil pengamatan saintifik maka mesti direspons dengan semangat meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi oleh semua pihak untuk meminimalisir risiko dampak bencana," katanya.***

Editor: Andik Arsawijaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah