Ketua KPU Menangis dan Tangan Bergetar Saat Bacakan Hasil Pemilu 2024

- 22 Maret 2024, 13:19 WIB

PR JABAR - Tangisan Ketua KPU RI, Hasyim Asyari masih menjadi perbincangan hangat di tengah publik.

Ketika dirinya terlihat menangis saat mengumumkan hasil pemilihan presiden, anggota DPR RI, serta DPD RI, DPRD Provinsi/kabupaten/kota Tahun 2024, kehadiran emosinya pun semakin menambah misteri di balik keputusan yang diumumkan di Ruang Sidang Utama Kantor KPU RI, Jakarta Pusat pada Rabu, 20 Maret 2024 malam.

Tidak hanya suara yang terbata-bata, namun tangan Hasyim Asy'ari nampak bergetar ketika memengang kertas pengumuman yang ia bacakan.

Hasyim memulai pembacaan Keputusan KPU tersebut dengan membaca poin pertimbangan bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 411 Ayat (3) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, KPU memiliki kewajiban untuk menetapkan hasil pemilu secara nasional

Suara Hasyim terdengar bergetar bak menahan tangis ketika membacakan hal tersebut. Kemudian, ketika melanjutkan pembacaan yang menetapkan Keputusan KPU tentang Penetapan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota Tahun 2024, suara Hasyim kembali bergetar.

Saat membacakan isi penetapan hasil Pemilu 2024, Hasyim terlihat menghela napas dan menjeda bacaannya, menambah misteri di balik tangisannya tersebut.publik pun semakin penasaran dengan alasan sebenarnya di balik tangisan Ketua KPU tersebut, apakah karena tertekan, haru, kecewa, atau emosi lainnya.

"Demikian yang dapat kami sampaikan pada malam yang barokah di bulan Ramadan ini. Mari kita sama-sama berdoa sesuai kepercayaan dan agama kita masing-masing," kata Hasyim dengan suara bergetar.

Tangis Hasyim Asyari telah menjadi buah bibir di berbagai kancah dan menjadi salah satu topik hangat yang masih diperbincangkan di kalangan masyarakat.

Inilah yang menimbulkan ketertarikan dan misteri di balik insiden tersebut, yang membuat publik semakin penasaran untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di balik keputusan dan tangisan Ketua KPU RI tersebut.

Editor: Iswahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah