Tren Investasi di Indramayu Turun, Tiga Tahun Memimpin Bupati Nina Datangkan Penanam Modal Rp4,8 Triliun

- 25 Maret 2024, 21:43 WIB
Investasi di Indramayu.
Investasi di Indramayu. /indramayukab.go.id

PR JABAR – Tren angka investasi di Kabupaten Indramayu cenderung menurun dari tahun ke tahun, terutama dalam tiga tahun terakhir.

Meski demikian, dalam tiga tahun terakhir, terutama saat kepemimpinan Bupati Hj Nina Agustina angka investasi yang masuk ke Indramayu mencapai angka Rp4 triliun lebih dan melebihi target yang ditetapkan.

Hal itu berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu tahun 2021-2023 dari laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).

Baca Juga: Cetak Generasi Digital, SMP Telkom Bandung Jadikan ICT Program sebagai Mata Pelajaran

Berdasarkan data DPMPTSP total investasi yang mampu didatangkan Pemkab Indramayu selama tiga tahun 2021-2023 mencapai angka Rp4.809.325.404.145.

Dilansir dari laman resmi pemerintah daerah (pemda), dari investasi sebesar Rp4,8 triliun tersebut, mampu menyerap total tenaga kerja sebanyak 2.870 orang.

Investasi yang masuk didominasi sejumlah sektor antara lain industri kimia dan farmasi, listrik, gas dan air, perdagangan dan reparasi, perumahan, kawasan industri dan perkantoran.

Baca Juga: Polres Indramayu Gelar Program Mudik Gratis, Mau? Cek di Sini Cara Daftarnya

Berikutnya industri mineral nonlogam, pertambangan, perikanan, konstruksi, tekstil, transportasi, gudang dan telekomunikasi, industri Makanan dan jasa lainnya.

Terkait dengan investasi, Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar memastikan bawah Bupati Nina Agustina sangat serius menggarap sektor investasi dan penanaman modal.

Halaman:

Editor: Kalil A Jenar

Sumber: Indramayukab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x