Hal itu dibenarkan Abdul Jamil yang mengatakan bahwa meskipun PKB memiliki sejumlah nama potensial namun harus terlebih dahulu dibahas bersama-sama dengan partai koalisi untuk menentukannya.
Dikatakan, sejauh ini untuk nama kandidat, baik calon bupati maupun wakil bupati Cirebon sama sekali belum dibahas oleh partai-partai, karena akan dibahas setelah deklarasi.
Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron menyampaikan hal senada. Menurutnya, sejauh ini partai-partai koalisi sepakat untuk menurunkan ego tidak menyodorkan nama calon terlebih dahulu.
Saat ini belum dibahas, karena masing-masing partai koalisi juga belum memiliki nama definitif yang direkomendasikan DPP.
Meski partai-partai belum menyepakati calon bupati dan wakil bupati Cirebon, namun berdasarkan nama-nama yang beredar, terutama yang mendaftarkan diri di partai masing-masing setidaknya bisa dibaca siapa yang memiliki peluang besar diusung.
Nama-nama yang ada di kantong partai masing-masing antara lain Wahyu Tjiptaningsih, Muhammad Abdullah Syukri, Teguh Rusiana Merdeka, Ratnawati, Asdullah Anwar, hingga Waswin Janata.
Dari nama-nama tersebut setidaknya hanya ada beberapa nama yang diprediksi bakal bersaing ketat mendapatkan rekomendasi dari partai koalisi.