Kelainan Jantung Berdebar Bisa Dideteksi dengan Mudah, Begini Caranya

14 Februari 2024, 06:00 WIB
Mengukur detak jantung bisa dilakukan dengan mudah /



PR JABAR- Ada cara mudah untuk mendeteksi kelainan jantung berdebar. Ini bisa dilakukan dengan metode menari.

Cara ini diungkapkan dr. Sebastian A. Manurung, Sp. JP(K). Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Elektrofisiologi (Aritmia) Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan itu membagikan tips untuk mendeteksi kelainan jantung berdebar.

Baca Juga: Pertolongan Pertama Sakit Pinggang Secara Mandiri

Sebastian mengungkapkan bahwa jantung berdebar adalah kondisi dimana denyutnya terlalu kuat, terlalu cepat, atau tidak beraturan.

Kondisi jantung berdebar dapat terjadi akibat stres berat, setelah berolahraga, efek samping obat, maupun penyakit tertentu. Namun, ada kasus di mana tanpa ada pemicu dan sebab yang jelas.

Jantung berdebar dianggap indikasi adanya penyakit jantung seperti aritmia, kardiomiopati, penyakit katup jantung, gagal jantung hingga serangan jantung.

“Terkadang jantung bisa berdebar tanpa sebab. Ini yang perlu diwaspadai adanya kelainan jantung," jelasnya saat diskusi daring yang diikuti dari Jakarta.

Menurut Sebastian cara mudah untuk mendeteksi irama dan detak jantung adalah melakukan metode 'menari, yaitu 'memeriksa jantung sendiri' secara rutin.

Caranya adalah menggunakan dua hingga tiga jari untuk meraba urat nadi yang ada di sisi pergelangan tangan, selurusan ibu jari.

Tekan nadi selama minimal 30 detik dan hitung berapa kali nadi berdenyut. Sebastian menyebut, jantung yang normal umumnya berdetak sebanyak 60 hingga 100 kali selama periode itu.

Bila irama denyut nadi dirasa tidak normal, terlalu cepat atau bahkan tidak beraturan maka perpanjang waktu meraba hingga satu menit untuk memastikan detak jantung benar-benar tidak normal.

“Pertama yang kita rasakan adalah berapa kali per menit. Kemudian yang kedua, yang kita rasakan apakah iramanya normal atau tidak," ucapnya.

"Karena ada juga gangguan irama jantung, di mana iramanya sudah cepat, berdebar, tapi juga tidak teratur,” lanjut Sebastian.

Agar lebih akurat, Sebastian menganjurkan memakai jam tangan pintar yang dapat mendeteksi detak jantung secara otomatis.

Baca Juga: Cara Mudah Deteksi Kanker Payudara Menurut Dokter Onkologi, Bisa Dilakukan di Rumah

Namun, dia menyadari tidak semua orang memiliki gawai itu. Artinya, teknik 'menari' adalah cara yang paling mudah dan sederhana.

“Bila dirasa jantung berdebar tidak normal, segeralah periksakan ke dokter spesialis jantung karena ini bukan hal yang bisa disepelekan,” pungkasnya.***

Editor: Cecep Sumitra

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler