PR JABAR - Bandung memiliki banyak jenis makanan dari bahan dasar tepung kanji (dalam Bahasa Sunda disebut aci) dengan singkatannya yang beragam, seperti cireng, cilok, cibay, cimin, cilung, cipuk, cilor, dan masih banyak lagi. Namun, apakah kalian tahu kepanjangan dari semua makanan tersebut?
Sebelum membahas kepanjangan dari cireng, cilok, cibay, cimin, cilung, cipuk, cilor dan lainnya, perlu diketahui bahwa makanan berbahan dasar aci yang paling pertama dikenal masyarakat Bandung adalah cireng.
Cireng bisa disebut sebagai makanan berbahan dasar aci yang memulai makanan lainnya jadi diawali dengan kata "Ci", seperti cilok, cibay, cimin, cilung, cipuk, cilor dan lainnya. Diambil dari singkatan aci digoreng, cireng sudah dikenal sejak era 80-an.
Selain Cireng, berikut adalah kepanjangan dari makanan yang awalannya dimulai dengan kata "Ci":
- Cilok
Kepanjangan dari cilok adalah aci dicolok. Namanya diambil karena makanan berbahan dasar aci ini dibentuk bulat seperti bakso yang kemudian dikukus atau direbus. Setelah matang, camilan ini dicolok (dalam bahasa Indonesia berarti ditusuk) oleh tusukan kayu semacam tusuk sate.
Biasanya menyantap cilok lebih enak dengan bumbu kacang, namun ada juga yang menggunakan saus dan kecap.
- Cibay
Cibay merupakan singkatan dari aci ngambay. Dalam bahasa Sunda, ngambay berarti basah atau lumer seperti keju mozarella. Jadi, kudapan asal Bandung ini dibuat dari aci yang dibalut oleh kulit lumpia, lalu digoreng.