Network
PR JABAR – Kerajaan Arab Saudi terus mengembangkan obsesinya sebagai pemain utama di bidang pariwisata global dengan proyek-proyek spektakuler.
Sebagian destinasi dirancang dengan sangat modern atau futuristik, dan sebagian lainnya menonjolkan nuansa tradisional masa lampau yang akan mengingatkan pengunjung pada peradaban kota-kota di era dulu.
Terbaru, Rua Al Madinah Holding yang dipercaya Kerajaan Arab Saudi telah meluncurkan masterplan untuk proyek The Islamic Civilization Village atau Desa Peradaban Islam di Madinah untuk menghubungkan wisatawan dengan warisan Islam yang akan memperkaya pengalaman mereka.
Baca Juga: Memasuki Hari 93 Serangan Israel Ke Gaza, Genosida Warga Palestina Masih Berlanjut
Dilansir dari laman Arab News, proyek ini bertujuan untuk menjadikan Kawasan itu sebagai tujuan yang menarik dan khas, membawa pengunjung seluruh dunia pada pengalaman klasik di Madinah.
Pihak Kerajaan mengklaim, pengalaman yang akan ditampilkan adalah nuansa budaya dan edutainment yang kaya, kegiatan menarik, layanan perhotelan dan pertunjukan sejarah yang berharga karena menggambarkan berbagai aspek sejarah dunia Islam.
The Islamic Civilization Village membawa narasi peradaban Islam kuno, dengan menggali detail rumit dan mendalam yang membentuk kekayaan sejarah.
Disebutkan bahwa proyek ini terdiri dari delapan zona geografis yang berbeda, termasuk Semenanjung Arab, Mashriq, Islam Asia Selatan, Maghrib, SEAN, Jalur Sutra, Al Andalus dan Afrika.
Konsepnya juga membantu juga menggali akar sejarah Kerajaan Arab Saudi, yang mewakili tempat lahirnya sejarah dan benteng peradaban Islam dunia.
Proyek ini juga menampilkan beragam gerai ritel, pilihan tempat makan, kafe, pertunjukan interaktif, aktivitas, dan ruang terbuka hijau.
CEO Rua Al Madinah Holding, Ahmed Al-Juhani mengatakan, proyek The Islamic Civilization Village akan berfungsi sebagai pusat budaya pendidikan yang memungkinkan pengunjung untuk mempelajari kontribusi budaya umat Islam sepanjang zaman melalui konten interaktif.
Dia juga mengungkapkan tujuan proyek ini dalam mengoptimalkan pariwisata Islam, selaras dengan tujuan Visi Saudi 2030.
Proyek Desa Peradaban Islam, yang mencakup area seluas lebih dari 257 ribu meter persegi, juga memanfaatkan kedekatan Madinah dengan Masjid Nabawi.
Proyek ini menawarkan peluang bagi keterlibatan sektor swasta melalui prospek investasi yang menjanjikan, berkontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja bagi warga negara Saudi. ***
