Network
PR JABAR - Alergi susu sapi pada bayi maupun anak-anak menyebabkan orang tua tidak bisa memberikan asupan nutrisi yang diperlukan. Kabar baiknya, ada beberapa opsi yang bisa dijadikan solusi.
Alergi susu sapi membuat bayi maupun anak-anak tidak bisa mengonsumsi susu serta produk turunannya.
Baca Juga: Jenis dan Fungsi Vitamin untuk Pertumbuhan Anak
Alergi susu sapi terjadi karena sistem imun yang normalnya memerangi infeksi, bereaksi berlebihan terhadap protein dalam susu sapi.
Setiap kali minum susu sapi, sistem imun akan menganggapnya zat asing berbahaya. Lalu melepaskan zat kimia yang disebut histamin untuk melawannya. Ini yang menyebabkan reaksi alergi.
Hal ini tentu membuat mayoritas orang tua khawatir si kecil akan kekurangan kalsium dan nutrisi lain dalam susu yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya.
Sebab, bayi dan anak-anak dengan alergi makanan tertentu, termasuk susu sapi tetap perlu diberi asupan nutrisi agar tidak mengalami gangguan pertumbuhan.
Alternatif Asupan bagi Bayi Alergi Susu Sapi
Susu dikenal sebagai sumber kalsium terbaik. Juga mengandung protein, serta vitamin dan mineral, seperti vitamin B, kalium, dan fosfor.
Biasanya susu yang ada di pasaran sudah difortifikasi atau ditambahkan zat besi, zinc, vitamin D, dan vitamin A. Jadinya lebih bernutrisi dan bermanfaat untuk pertumbuhan anak.
