PR JABAR - Besaran kuota haji reguler dan khusus seperti haji plus telah ditentukan oleh Pemerintah Arab Saudi. informasi besaran jumlah jemaah haji yang bisa diberangkatkan dari Indonesia untuk tahun 2024 telah disampaikan melalui surat yang diserahkan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Surat yang berisi atara lain mengenai pemberitahuan jumlah kuota haji tahun 2024 diberikan usai Haflat al-Haj al-Khitamy pada 30 Juni 2023 yang lalu.
Penentuan besaran kuota haji bagi tiap-tiap negara yang memberangkat jemaahnya juga ditentukan oleh kesepatakan negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Konferensi Islam (OKI).
Baca Juga: Berapa Biaya Haji ONH Plus? Cek Daftar Travel Haji Plus Resmi Kemenag go id 2024
Baca Juga: Link Pendaftaran Haji Reguler, Bisa Online Lewat HP, Catat Cara dan Persyaratan
Kuota Haji Indonesia Dari Tahun ke Tahun
Sebelumnya untuk tahun penyeleggaran haji 2023 Indonesia mendapat kuota haji 229.000 di mana awalnya mendapat 221.000 kemudian mendapatkan tambahan 8.000 kuota.
Untuk 2022 Indonesia diberikan kuota haji sebesar 100.051. Jumlah ini hanya sekitar 46% dari kuota normal yang diberikan pada tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Jemaah Haji Dapat Smart Card dari Pemerintah Arab Saudi, Ini Manfaatnya
Tahun 2020 dan 2021, Indonesia tidak mendapatkan kuota haji karena pandemi Covid-19 yang terjadi di beberapa negara termasuk Arab Saudi sendiri.
Berapa Kuota Haji 2024
Direktur Pelayanan Haji dalam Negeri Saiful Mujab menyebutkan, besaran kuota jemaah Indonesia tahun 2024 yang bisa diberangkatkan ke tanah suci Mekkah merupakan yang tebersar dalam sejarah penyelenggaraan ibadah haji.
“Tahun 2024, jumlah jamaah haji merupakan jumlah jamaah terbesar sepanjang sejarah penyelenggaraan haji di Indonesia," tegas Saiful Mujab saat memberikan arahan pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H di asrama haji Pondok Gede, Jekarta, Minggu (24/3/2024).
Jumlah besaran kuota bagi pemberangkatan jemaah menuju Mekkah yang diterima Indonesia pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M adalah sebesar 221.000 jemaah.
Selain itu, Indonesia juga mendapat kuota tambahan sebesar 20.000 jemaah. Sebanyak 10.000 kuota tambahan diperuntukan bagi jemaah haji reguler, sementara 10.000 lainnya untuk jemaah haji khusus. Sehingga total jamaah haji Indonesia tahun ini berjumlah 241.000 orang, terdiri atas 213.320 jamaah dan 27.680 jamaah haji khusus.
Jemaah haji reguler, lanjut Saiful, akan dibagi dalam 554 Kloter (kelompok terbang). Mereka akan diberangkatkan dari 13 Bandara yang berasal dari 14 Embarkasi. Kloter pertama jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024.***