Korea Utara Menggelar Uji Coba Sistem Senjata Nuklir Bawah Laut

- 20 Januari 2024, 20:10 WIB
USS Carl Vinson ikut serta dalam latihan maritim trilateral dengan Jepang dan Korea Selatan minggu ini, sebuah langkah yang dikecam oleh Korea Utara pada hari Jumat saat mereka menguji coba sistem senjata nuklir bawah laut.*
USS Carl Vinson ikut serta dalam latihan maritim trilateral dengan Jepang dan Korea Selatan minggu ini, sebuah langkah yang dikecam oleh Korea Utara pada hari Jumat saat mereka menguji coba sistem senjata nuklir bawah laut.* /South Korea Ministry of Defense

PR JABAR - Korea Utara menguji coba "sistem senjata nuklir bawah laut" di Laut Timur, media pemerintahnya melaporkan pada hari Jumat, mengklaim bahwa hal tersebut merupakan respon terhadap latihan maritim bersama yang diadakan oleh Amerika Serikat, Korea Selatan dan Jepang.

Menurut sebuah laporan di Korean Central News Agency, uji coba ini melibatkan sistem "Haeil-5-23", yang tampaknya merupakan versi terbaru dari pesawat tanpa awak penyerang bawah air berkemampuan nuklir yang diluncurkan Pyongyang tahun lalu.

Laporan tersebut tidak menyebutkan tanggal uji coba tersebut, tulis UPI.com, 19 Januari 2024.

Baca Juga: Korea Utara Mengumumkan Rencana untuk Meluncurkan Lebih Banyak Satelit Mata-Mata pada 2024

"Postur penangkal nuklir berbasis nuklir bawah air militer kami semakin disempurnakan dan akan terus menghalangi manuver militer yang tidak bersahabat dari angkatan laut AS dan sekutunya," ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Utara yang tidak mau disebutkan namanya dalam sebuah pernyataan yang disampaikan oleh kantor berita pemerintah KCNA.

Kapal induk bertenaga nuklir USS Carl Vinson dan angkatan laut dari Korea Selatan dan Jepang mengadakan latihan trilateral dari hari Senin sampai Rabu setelah peluncuran rudal hipersonik Korea Utara.

Juru bicara kementerian mengecam latihan maritim itu sebagai "histeria konfrontasi militer yang sembrono" dan mengatakan bahwa latihan itu "secara serius mengancam keamanan RRDK." (Republik Demokratik Rakyat Korea adalah nama resmi Korea Utara).

Baca Juga: Kim Jong Un Perintahkan Percepatan Kesiapsiagaan Militer dan Nuklir Korea Utara di Tengah Ketegangan dengan AS

Pyongyang secara teratur mengutuk latihan gabungan AS-Korea Selatan sebagai latihan untuk invasi.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah